21 Feb

Dua Pejabat Kemenhub Kunjungi Polimarim AMI,  Puji Fasilitas dan Laboratorium yang Lengkap

MAKASSAR, BKM — Dalam dua hari berturut-turut, Rabu dan Kamis, 19-20 Februari 2025, kampus Politeknik Maritim AMI Makassar (Polimarim) mendapat kunjungan tamu istimewa dari pejabat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI).

Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Laut (PPSDMPL) saat ini Dr. Ir. Ahmad Muhdar, M.MTr., QIA, CFr.A berkunjung ke Polimarim AMI pada hari Rabu, 19 Februari 2025. Disusul pada hari berikutnya giliran Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Sesban PSDM) Perhubungan Kemenhub RI Dr. Capt. Wisnu Handoko, M.Sc bertandang ke kampus yang berlokasi di Jalan Nuri Baru No 1 Makassar.

Pada kesempatan tersebut, Ahmad Muhdar memberikan apresiasi terhadap perkembangan Polimarim AMI. Ia menyebut, kondisinya kini sangat berkembang dan semakin maju.

“Polimarim menunjukkan perkembangan yang luar biasa. Di saat kampus-kampus pelayaran lainnya masih fokus di program studi kepelautan, Polimarim sudah mengembangkan program studi yang lain. Dari sebelumnya hanya tiga program studi, kini sudah mengelola sembilan program studi, dari jenjang diploma tiga hingga diploma empat. Bahkan juga sudah punya prodi magister terapan,” ujar pria kelahiran Bondowoso, 17 Maret 1967 itu.

Menurutnya, perkembangan pesat yang ditunjukkan Polimarim saat ini menunjukkan komitmen dari unsur pimpinan, terutama direktur. Ia berharap dengan keberadaan sejumlah program studi baru, membuat Polimarim berkembang lebih maju.

Sementara itu, Dr. Capt. Wisnu Handoko, M.Sc dalam kunjungan ke Polimarim AMI sempat meninjau sejumlah fasilitas dan laboratorium di kampus pencetak perwira transportasi laut yang berdiri 23 September 1963 ini.

Menurut Wisnu, fasilitas dan laboratorium yang dimiliki Polimarim cukup lengkap dan bagus. “Setelah melihat dari dekat fasilitas dan laboratorium Polimarim, sudah cukup lengkap sesuai dengan standar yang disyaratkan untuk pendidikan kepelautan,” ujar mantan Direktur Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang ini.

Sekarang, kata dia, yang perlu ditingkatkan terkait sumber daya manusia (SDM) yang menjalankan laboratorium. Mereka diharapkan mampu membuat skenario-skenario pelatihan dan ujian. ”Jadi tidak hanya punya alat yang canggih, tapi bagaimana bisa bermanfaat untuk calon lulusan,” imbuhnya.

Direktur Polimarim AMI Dr. Ir. Amrin Pettarani, S.E., S.T., M..M, M.A.P, CRP pun menjawab tantangan dari Sesban PSDM Perhubungan. Ia menyebut bahwa pihaknya terus meningkatkan kompetensi SDM di Polimarim.

Hal itu dilakukan Amrin dengan menugaskan sejumlah dosen untuk melanjutkan Pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Sedikitnya ada 10 orang dosen yang saat ini lanjut studi program doktor, dan belasan lainnya menempuh pendidikan magister.

“Izin Pak Sesban, kami berkomitmen penuh dalam hal kualitas. Selain fasilitas yang kami lengkapi, untuk SDM juga kami tingkatkan dengan mengirim dosen-dosen menempuh pendidikan doktor,” ujar Amrin.

“Tahun ini, ada 10 dosen kami yang menempuh pendidikan S3 atau doktor. Pokoknya kami biaya semua untuk pendidikannya. Karena ini bagian dari komitmen saya sebagai direktur,” tambahnya.

Terkait SDM Polimarim, Amrin menargetkan, pada tahun 2030 nanti jumlah para pendidik atau dosennya bergelar doktor sudah 80 persen.

Tentang lulusan nonpelaut, lanjut Amrin, pihaknya juga bekerja sama Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP) dengan pendirian Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP).

“Selain SDM untuk dosen, Polimarim sekarang ini Pak Sesban, sudah memiliki Lembaga Sertifikasi Profesi untuk membekali lulusan nonpelaut dengan sertifikat kompetensi sebagai pendamping ijazah,” jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This field is required.

This field is required.